Kompleksitas Kebijakan Luar Negeri Indonesia di Era SBY
Hubungan Internasional (HI) merupakan bidang studi dalam ilmu sosial yang mengalami perkembangan pesat setelah peristiwa serangan 11 September terhadap menara kembar World Trade Center (WTC) yang menjadi symbol kebanggan Amerika Serikat (AS). Serangan tersebut telah membuka mata akademisi-akademisi HI dengan menunjukkan bahwa aktor non-negara, seperti teroris, memiliki kekuatan yang sama dengan aktor negara untuk mempengaruhi hubungan internasional. Semenjak itu, pendekatan kompleksitas mulai mengemuka dalam kajian HI. Kompleksitas yang dimaksud dalam pendekatan ini adalah sekumpulan agen semi-otonom dengan kebebasan bertindak yang interaksinya menciptakan pola dalam sistem. Keistimewaan utama dari pendekatan ini adalah kemampuannya untuk melihat keterhubungan dalam unsur-unsur sistem internasional yang meliputi berbagai dimensi, baik makro maupun mikro, untuk menjelaskan sistem tersebut secara utuh (Nafiaturrofiah, 2015). Pendekatan inilah yang akan digunakan untuk menjelaskan